TIRTAYASA GELAR KEGIATAN OSN, FLS2N, DAN KOSN TINGKAT KECAMATAN

Berita Pontirta - Kecamatan Tirtayasa menggelar kegiatan Festival Lomba Seni Siswa Nasional dan Kompetisi Olahraga Siswa Nasional yang dilaksanakan di UPT SD Negeri Tirtayasa 2 dan Aula PGRI Kecamatan Tirtayasa, (15/02/2020).

Pelaksanaan Kegiatan FLS2N dilaksanakan selama satu hari pada sabtu, 15 Februari 2020 sedangkan kegiatan KOSN pada dilaksanakan selama tiga hari pada tanggal 18 - 20 Februari 2020.

H. Madisa selaku Ketua Pelaksana kegiatan tersebut menyampaikan dalam sambutannya dalam kegiatan ini bertemakan "Melalui Kegiatan FLS2N dan KOSN Tingkat SD Kecamatan Tirtayasa kita kembangkan Potensi Kreatifitas dan Inovasi untuk Berdaya Saing di Era Industri 4.0" yang mana lomba ini diikuti oleh 26 Sekolah Dasar Se Kecamatan Tirtayasa.

Adapun mata lomba FLS2N yaitu, Cerita Bergambar, Baca Puisi, Pantomim, Karya Tari, Menyanyi Tunggal, Pidato Bahasa Indonesia dan Menganyam. Sedangkan mata lomba KOSN yaitu Sepak Bola Mini, Kids Atletik, Renang, Bulu Tangkis, Silat Tunggal Baku dan Kaserangan.

Beliau menambahkan setelah kegiatan di tingkat Kecamatan ini akan ada pembinaan untuk ke Tingkat Kabupaten dengan harapan kita dapat meraih prestasi setidaknya jika tidak menjadi juara ke tiga ya juara satu tapi jika untuk menjadi juara umum kita belum ada persiapan yang matang. Tuturnya.

Dalam Sambutannya Budi Handono, selaku Kasi Kesiswaan Kabupaten Serang menyampaikan apresiasi yang setinggi - tingginya atas terselenggaranya kegiatan FLS2N dan KOSN di Kecamatan Tirtayasa yang mana pelaksanaan tahun ini sangat meriah karna dalam penyambutan ada Tari dan Silat Kaserangan sebagaimana himbauan Bupati Serang Silat Kaserangan harus di galakan di semua sekolah sehingga dalam acara apapun dan disekolah manapun silat kaserangan siap untuk ditampilkan meskipun di tingkat Provinsi Silat Kaserangan tidak dilombakan.

Harapan kami dari pihak Kabupaten Serang berharap Tirtayasa selalu berkordinasi agar tetap menjaga kekompakan dan silaturahim selalu terjaga. Kami akan sangat bangga apabila dalam lomba ini bisa menang dengan adanya pembinaan yang intensif di tiap - tiap sekolah karna bakat siswa harus selalu dikembangkan untuk melihat tolak ukur prestasi sekolah maka kegiatan FLS2N dan KOSN di harapkan terselenggara baik di tingkat Kecamatan maupun di tingkat Kabupaten. Tegasnya.

Pemenang lomba FLS2N diantaranya yaitu Lomba Kriya Anyam : 1. SDN Laban Tengah, 2. SDN Tenjo Ayu 2, 3. SDS Muhammadiyah. Lomba Menyenyi Tunggal : 1. SDN Tenjo Ayu 2, 2. SD Islam Birrul Waalidain, 3. SDN Laban Tengah. Lomba Karya Tari : 1. SDN Samparwadi 1, 2. SDN Laban Tengah, 3. SDN Tirtayasa 1. Lomba Pantomim : 1. SDN Samparwadi 2, 2. SDN Samparwadi 1, 3. SDN Sujung 1. Lomba Baca Puisi : 1.  SDN Tenjo Ayu2, 2. SDN Pontang Legon 1, 3. SDN Ciwulung. Lomba Pidato Bahasa Indonesia : 1. SDN Samparwadi 2, 2. SDN Samparwadi 1, 3. SDN Sujung 2. Lomba Cerita Bergambar : 1. SDN Laban Tengah, 2. SDN Sujung 1, 3. SDN Tirtayasa 3.

Berkat pembinaan dan dorongan dari Pengawas serta dukungan dari Kepala Sekolah Se Kecamatan Tirtayasa kegiatan OSN, FLS2N dan KOSN kegiatan ini berjalan dengan lancer semoga kekompakan Tirtayasa selalu terjaga untuk meraih Prestasi di tingkat Kabupaten Serang.

Penulis : Mohamad Syahid

WISATA AIR DI KECAMATAN PONTANG.

Berita Pontirta - Kelompok Sadar Wisata (KOPDARWIS) Singarajan Tirta membuat suatu gagasan sarana wisata air yang bertempat di Area Makam Pangeran Arya Singarajan Desa Singarajan Kecamatan Pontang Kabupaten Serang. KOPDARWIS ini di bentuk pada bulan Februari 2020 dan mulai beroperasi pada hari Sabtu kemaren, 8/2/2020.

Iman Syah, selaku Ketua KOPDARWIS menyampaikan bahwa dalam pengelolaan wisata ini belum mendapatkan ijin dari pihak terkait di karenakan proses normalisasi kali ciujung lama masih belum selesai, akan tetapi dirinya berharap pemerintah Desa maupun Kecamatan Pontang dapat merangkulnya dalam rangka mengembangkan wisata tersebut. Tuturnya. 

Sutisna, Sekretaris Kelompok Sadar Wisata menambahkan bahwa dalam dana pengelolaan wisata ini adalah dari per seorangan anggota yang berjumlah sebanyak 7 orang yang mana terdapat fasilitas sepeda air terdapat 10 unit dan airboat sebanyak 1 unit.

Wisata air Singarajan Tirta ini di buka setiap hari pada pukul 08.00 WIB dan di tutup pada pukul 17.00 WIB sedangkan untuk biaya wahana sepeda air sebesar 5.000 rupiah dengan durani waktu selama 15 menit dan wahana airboat per orang dikenakan biaya 2.000 rupiah, adapun safety untuk wahana sepeda air serta hairboat ini di lengkapi dengan Life Jacket atau rompi pelampung yang berguna untuk menjaga keselamatan diri saat berada di air selain itu pihaknya juga terus memantau pengunjung yang sedang berada di wahana tersebut serta adanya himbauan bagi para pengunjung wisata Singarajan Tirta demi menjaga keselamatan dan keamanan. Pangkasnya

Pantauan dilokasi Wisata Singarajan Tirtayasa semenjak di buka dan mulai beroperasi pada sabtu kemarin pengunjung ramai mendatangi wisata ini karna tempatnya yang terjangkau dan biaya yang murah meriah.

Pihak pengelola wisata air tersebut tidak berani menambahkan unit sepeda air dan lainnya dikarenakan belum rampungnya proyek normalisasi kali ciujung lama ini namun pihaknya bersedia menunda operasi wisata air ini apabila proses normalisasi dilanjutkan.

Kelompok Sadar Wisata Singarajan Tirta ini berharap adanya legalitas yang jelas serta perhatian pemerintah Desa maupun Pemerintah Kecamatan Atau Daerah dalam rangka mengembangkan wisata air tersebut yang bertujuan untuk mengangkat perekonomian Desa Singaran

CUACA EKSTRIM, RUMAH ROBOH DI KECAMATAN CARENANG

Cuaca ekstrim yang terjadi belakangan ini mengakibatkan terjadinya rumah roboh di Kampung Larangan RT. 07 RW. 02 Desa Walikukun Kecamatan Carenang. (8/2/2020).

Diterima laporan pada Minggu, 9 Februari 2020 Pukul 12.20 WIB dari Bapak Rifa’i selaku anggota BPBD Kabupaten Serang bahwa telah terjadi rumah roboh di Kecamatan Carenang.

Lokasi kejadian tersebut di Kampung Larangan RT. 07 RW. 02 Desa Walikukun Kecamatan Carenang. Adapun kronologis kejadiannya pada pukul 04.15 WIB hari Sabtu kemarin cuaca ekstrim hujan disertai angin kencang dan kondisi bangunan yang sudah rapuh mengakibatkan terjadinya satu rumah warga roboh. 

Dampak dari kejadian tersebut satu unit rumah permanen rusak berat dan tidak dapat di tempati oleh pemiliknya. Suwarah, selaku pemilik rumah yang berusia 64 tahun pekerjaan sebagai Ibu Rumah Tangga ini berharap adanya perhatian dari Pemerintah Desa ataupun Pemerintah Daerah guna meringankan beban musibah yang dialaminya.

Upaya penanganan yang dilakukan BPBD Kabupaten Serang pada pukul 12.23 WIB tiba dilokasi kejadian untuk melakukan koordinasi dengan pelapor dan melakukan assessment dalam kejadian tersebut.

Sumber daya dilokasi kejadian antara lain BPBD Kabupaten Serang, Koramil Carenang, Polsek Carenang, Pihak Kecamatan Setempat, Pihak Desa Setempat, TKSK dan Masyarakat setempat.

Kondisi terakhir saat ini korban tinggal dirumah tetangganya dan tidak ada korban jiwa dalam kejadian rumah roboh tersebut.

Sumber : BPBD Kabupaten Serang

RUMAH ROBOH DI DESA KELAPIAN KECAMATAN PONTANG

Cuaca ekstrim yang terjadi pada beberapa hari ini mengakibatkan terjadinya rumah roboh di Kampung Keleben RT.03 RW.02 Desa Kalapian Kecamatan Pontang Kabupaten Serang pada pukul 02.00 WIB hari Rabu, (5/2/2020).

Adapun sebab kejadian dari rumah roboh tersebut dikarekan cuaca ekstrim hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang serta bangunan yang sudah rapuh mengakibatkan rubuhnya rumah tersebut.

Pemilik rumah Saefudin yang berusia sekitar 45 tahun pekerjaan sebagai petani ini menuturkan bahwa pada saat kejadian dirinya tidak ada di rumah karna menumpang di keluarganya mengingat kondisi rumah permanen ini bangunannya sudah rapuh dan cuaca ekstrim ini khawatir terjadi hal yang tidak di inginkan.

Dalam hal ini saefudin yang hanya tinggal sebatang kara berharap adanya perhatian dari pemerintah desa maupun daerah untuk membantu meringankan musibah ini.

Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa namun akibat dari musibah ini rumah tidak bisa lagi di tinggali dikarenakan bangunan roboh total.

Upaya yang dilakukan pemilik rumah dan warga bergotong royong membenahi sisa reruntuhan agar tidak terjadi hal yang di inginkan.

Pada pukul 15.45 WIB pihak BPBD Kabupaten Serang beserta Pramuka Peduli TRC 2803 Kwarcab Serang tiba di lokasi didampingi dengan perangkat Desa Kalapian guna melakukan Asessment.

Kebutuhan mendesak saat ini adalah berupa terpal untuk tinggal sementara serta logistik untuk memenuhi kebutuhan beberapa hari ini.

PRAMUKA PEDULI TRC 2803 KWARCAB SERANG TERJUN KE LOKASI BANJIR

Curah hujan yang tinggi sejak hari Sabtu (1/2/2020) sampai dengan hari ini Selasa (4/2/2020) mengakibatkan dibeberapa Kecamatan mengalami kebanjiran salah satunya adalah di Kampung Sumur Bor Desa Susukan Kecamatan Tirtayasa.

Akibat dari hujan ini mengakibatkan meluapnya sungai ciujung lama sehingga mengakibatkan banjir di wilayah tersebut dengan ketinggian air sekitar 30 sampai 50 cm. Adapun dampak banjir mengakibatkan 575 rumah terendam oleh genangan air.

TRC 2803 Kwarcab Serang ikut terjun langsung ke Lokasi tersebut guna membantu pihak terkait dalam menjalankan tugasnya, salah satunya adalah melakukan assessment, berkordinasi dengan pihak terkait dan berkordinasi dengan Aparatur Kecamatan serta Desa guna pengolahan data korban banjir.

Armadi, selaku ketua TRC 2803 Kwarcab Serang menyampaikan dalam kegiatan yang dilakukan TRC 2803 Kwarcab Serang adalah membantu BPBD Kabupaten Serang dalam mendirikan tenda pengungsian di Kampung Sumur Bor RT.08/RW.03 Desa Susukan Kecamatan Tirtayasa, melakukan assessment dan pengolahan data. Adapun agenda besok kita akan meninjau lokasi di daerah lain yaitu di di Kampung Pontang Legon RT 06 Kecamatan Tirtayasa yang mana ketinggian air mencapai 15-30 cm. Tuturnya.

Sumber daya personil yang ada dilokasi bencana adalah BPBD Kabupaten Serang, Tagana Serang, PMI Kabupaten Serang, Camat Tirtayasa, Koramil Tirtayasa, Polsek Tirtayasa, Puskesmas Tirtayasa, Pemerintah Desa setempat, Pramuka Peduli TRC 2803 Kwarcab Serang, Relawan dan Masyarakat setempat.

SMP NEGERI 1 TIRTAYASA KEBANJIRAN

Berita Pontirta - Tirtayasa, Curah hujan yang tinggi mengakibatkan beberapa Sekolah di Kecamatan Tirtayasa mengalami kebanjiran salah satunya sekolah SMP Negeri 1 Tirtayasa. Hujan yang terjadi dari hari Sabtu sampai dengan hari ini Selasa (4/2/2020) berdampak banjir di seluruh lingkungan Sekolah SMP Negeri 1 Tirtayasa.

Semua Kelas, Ruang Dewan Guru, Ruang Kepala Sekolah, Koperasi, Ruang Laboratorium dan seluruh lingkungan Sekolah SMP Negeri 1 Tirtayasa Banjir dengan ketinggian air sekitar 30 - 60 cm.

Akibat banjir tersebut karena curah hujan yang tinggi beberapa hari ini dan saluran drainase yang kurang baik mengakibatkan terjadinya banjir di sekolah tersebut.

Syamsudin, selaku Wakasek Kurikulum menyampaikan dengan kondisi seperti ini berdampak tidak efektifnya kegiatan belajar mengajar karena seluruh kelas banjir dan peserta didik juga kondisi pakaian basah maka kegiatan belajar mengajar di lanjutkan di rumah.

Upaya yang dilakukan dalam rangka mengurangi air dari banjir tersebut yaitu berkordinasi dengan pihak terkait dan mengadakan Diesel guna menyerap air serta memperbaiki saluran air yang menghambat jalannya air.

Kebutuhan mendesak saat ini berupa Diesel dan alat untuk menyedot air agar mengurangi air supaya tidak banjir.

GURU TIRTAYASA DAN TANARA DI VERIFIKASI

Berita Pontirta, Tirtayasa - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Serang melakukan Verifikasi Ulang Guru K2, Guru Honorer Murni dan Operator Sekolah SD dan SMP Negeri Kecamatan Tirtayasa dan Tanara yang dilakukan di Aula PGRI Kecamatan Tirtayasa. (3/2/2020).

Dalam kegiatan tersebut ratusan Guru beserta Operator Sekolah dari Kecamatan Tirtayasa dan Tanara tingkat SD dan SMP Negeri telah di Verifikasi ulang yang mana bertujuan untuk memastikan bahwa Guru dan Operator Sekolah tersebut masih aktif dalam menjalankan tugasnya di Sekolah.

Dari hasil Verifikasi tersebut terdapat beberapa penambahan Guru Honor dan Operator Sekolah yang baru masuk atau yang beralih Tugasnya, maka perlu adanya verifikasi ini agar tidak ada kesalahan data nantinya.

Adapun Berkas atau instrumen Verifikasi tersebut berupa SK Pengangkatan Pertama, SK Pengangkatan Akhir, SK Pembagian Jam Mengajar Pertama, SK Pembagian Jam Mengajar Akhir, Ijazah terakhir yang di Legalisir, Bukti Forlap Dikti, Daftar Hadir dan Rekening Bank.

Untuk Verifikasi ini jika ada berkas yang belum lengkap maka besok diharapkan untuk melengkapinya dan diserahkan ke Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Serang di Blok A.

Di Guyur Hujan Wilayah Pontang, Tirtayasa, dan Tanara Banjir

Pontirta - Curah hujan yang tinggi yang terjadi pada Sabtu (1/2/2020) hingga Minggu (2/2/2020) menyebabkan beberapa wilayah di Kabupaten Serang tergenang banjir salah satunya di wilayah Kecamatan Pontang, Tirtayasa dan Tanara. 

Berdasarkan pantauan dan laporan yang diterima terdapat banyak rumah yang terdampak banjir selain itu bukan hanya rumah warga yang terdampak banjir lembaga pendidikan atau sekolah juga banyak yang terdampak.

Upaya yang dilakukan oleh beberapa pihak pun telah terjun ke lapangan yakni untuk melakukan Asessment, Pengolahan Data, Evakuasi warga terdampak dan membantu membersihkan rumah warga dari dampak banjir tersebut.

Diharapkan kepada warga agar dimusim penghujan ini untuk menjaga kebersihan lingkungan khususnya tidak membuang sampah sembarangan, selain itu kita harus rajin membersihkan saluran air atau gorong-gorong agar jalurnya air tidak terhambat dan meluap ke pemukiman warga.